COLDPLAY EFFECT GUNCANG INDONESIA

Indonesia, are u ready for Coldplay? Fiuhh, kayaknya nggak ada circle yang nggak ngomongin Coldplay ya. Mau grup kantor, grup kampus, grup lingkungan rumah, bahkan sampe grup keluarga, ikutan heboh bahas band asal London ini. Kehebohan ini pun makin menjadi-jadi setelah tanggal pembelian tiket diumumin.

Di medsos, obrolannya udah sampe ke 1001 tips n trick untuk menangin war tiket. Ada yang bilang anti gagal, 100% berhasil, jaminan manjur, macem-macem deh. Pokoknya Coldplay Effect bener-bener kayak mengalihkan semua isu yang ada. Nah, karena kayaknya nggak afdol kalo kita nggak ikutan, so yuk deh bahas mumpung masih panas.

Semua berawal dari bocornya sebuah pesanan untuk Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada 5-17 November 2023. Waktu diklik, pesanan selama 12 hari itu bertuliskan Konser Musik Internasional. Berita ini lalu digoreng terus di medsos, termasuk sama pegiat-pegiat musik yang bilang: "Bakal ada band gede konser di Jakarta tahun ini".

Di waktu yang sama, sejak 18 Maret 2023, Coldplay emang lagi tur keliling dunia bertajuk Musik of the Spheres. Lalu Seasia.co posting pengunguman di medsos, tulisannya: "Sampai jumpa di SEA, @coldplay". Lah ya udah, makin yakinlah netizen kalo Coldplay bakal mampir ke Asia Tenggara.

Hingga akhirnya, Bapak Menteri Pariwisata kita, Sandiaga Uno, mengunggah sebuah video yang mengindikasikan kepastian konser Coldplay di Jakarta. Meski video itu langsung dihapus sang menteri, tapi semua udah terlanjur percaya.

Nggak lama, Coldplay lewat kanal Youtubenya memastikan kalo mereka emang bakalan manggung untuk pertama kalinya di Jakarta pada 15 November 2023. Di akunnya tertulis, "Asia & Australia dates announced for November 2023 // Tokyo, Kaohsiung, Jakarta, Perth & Kuala Lumpur”.

Selain info soal kepastian konser, pihak promotor yaitu PK Entertainment juga ngumumin kalo penjualan tiket presale akan dibuka 17-18 Mei 2023 lewat official banking partner BCA. Sementara penjualan secara umum digelar pada 19 Mei 2023, mulai jam 10.00 WIB yang semuanya cuma bisa dilakukan di coldplayinjakarta.com.

Nah, sejak info itulah mulai dari jagat medsos, paguyuban tongkrongan, sampe obrolan di meja makan, rame bahas soal war tiket. Ada yang niat sampe cuti demi bisa ikutan nge-war, ada yang pasrah sampe rela beli dari calo, ada yang bergerilya tanya-tanya tiket lewat relasi orang dalam, macem-macem deh. Rata-rata bernafsu dapetin tiketnya saking udah nunggu momen ini sejak lama.

Ya, seperti rame diberitain juga, selain karena band ini udah tergolong legendaris, plus lagu-lagunya emang enak banget, banyak orang menantikan

Siapa sih yang nggak kangen sama Stage Bus Jazz Tour (SBJT)? Apalagi setelah sekian lama cuti karena pandemi. Makanya pas tau ada SBJT lagi yang digelar di kota pertama Purwokerto, gue langsung antusias. Apalagi salah satu performernya Barasuara! 

Rasa-rasanya suasana intimate di Heterospace malam itu masih kebayang sampe sekarang. Termasuk pas sing-along bareng audience lainnya. Pokoknya terasa banget deh rindunya sama SBJT. 

Nah di sini, gue mau ceritain gimana serunya Stage Bus Jazz Tour Purwokerto malam itu. Sekalian juga pengen ngasih tau rahasia songwriting Barasuara hingga bisa menciptakan lagu yang menggebu-gebu dan memorable banget. Here we go!

Sebelumnya, kalo lo belom tau apa itu SBJT, biar gue jelasin sedikit ya. Stage Bus Jazz Tour alias SBJT adalah event musik pop jazz yang diselenggarakan oleh MLDSPOT sebagai wadah para musisi lokal untuk terus bisa berkarya. Event musik satu ini menggunakan bus sebagai panggungnya dan melakukan tur konser keliling ke beberapa kota di Indonesia. That's why banyak yang bilang SBJT itu unik dan ngangenin. 

Nah, kembali ke cerita. Acara dimulai sekitar pukul 15.00 WIB. Meski ada sedikit rintik tipis, antusias pengunjung baik yang dari Purwokerto maupun luar kota nggak tertepis. Malahan makin sore ke malam, stage bus makin ramai oleh pengunjung yang didominasi kalangan muda. 

Kalo waktu gue tanya-tanya, beberapa dari mereka emang ngaku kangen banget sama SBJT. Tapi ada juga yang bener-bener baru pertama kali ngerasain sensasi nonton konser yang panggungnya pake bus khusus.

Keseruan SBJT langsung dimulai ketika Baramantra perform. Penampilan band lokal ini sekaligus jadi opening rangkaian Stage Bus Jazz Tour 2023. Dengan warna musik yang up-beat dan sentuhan ethnic terasa banget nyatu di dalam lagu dan permainan instrumen mereka. 

Setelah Baramantra, stage diambil alih MALACCA yang juga tampil memukau. Mereka ngebawain beberapa lagu cover yang diaransemen jadi jazz. Audience pun makin terhibur dan beberapa mulai ikutan bernyanyi. Begitu juga ketika band lokal Purwokerto lainnya yaitu Jagarta tampil. Band ini bahkan bikin suasana jazz makin terasa dengan instrumen saxophone-nya! 

FOTO: Penampilan Adoria di SBJT Purwokerto.webp

Saat break performance, pengunjung terlihat menikmati berbagai activity seru yang disediakan di sekitar Heterospace. Mulai dari photobooth, 360 cam, dan games-games berhadiah lainnya makin menghidupkan suasana SBJT kali ini jadi lebih meriah.

FOTO: Kegiatan seru di SBJT Purwokerto.webp

Istirahat selesai, panggung pun pecah kembali dengan penampilan Adoria. Buat yang ngikutin SBJT, tentu tau kalo Adoria ini adalah pemenang MLDJAZZPROJECT sebelumnya. MLDJAZZPROJECT sendiri (dulu bernama Dare2Perform) merupakan ajang pencarian para musisi jazz berbakat yang nantinya disatukan dan membentuk sebuah band. 

Makanya nggak heran penampilan Adoria malam itu keren banget. Mereka tampil bener-bener catchy dengan musikalitas dan komposisi dari lagu yang mereka bikin sendiri. Pokoknya auto bikin suasana makin syahdu deh. Ditambah lagi permainan skill masing-masing personilnya kelas banget, Bro! 

Nah, abis Adoria manggung, euforia stage bus makin nggak tertahan lagi ketika tiba waktunya Barasuara tampil! Iga Massardi dan kawan-kawan bener-bener ngasih penutup Stage Bus Jazz Tour Purwokerto dengan seru dan pecah yang penuh dengan teriakan dan nyanyian dari audience. Lagu yang dibawain pun menurut gue memorable banget sampe sekarang. Energi yang dikasih kayak bikin hati susah move on dari keseruan malam itu. 

FOTO: Penampilan Barasuara di SBJT Purwokerto.webp

Konsistensi Barasuara selalu bikin intimate suasana nggak terlepas dari kualitas lagu yang mereka bikin. Kalo kata Iga Massardi sih, mereka memang punya treatment khusus setiap kali berkarya. 

"Gue bikin lagu ga mau terlalu umum dengan verse, ke chorus, verse, chorus lagi. Gue pengen bikin lagu yang bisa dimainin sama Barasuara doang!" katanya pas gue tanya soal rahasia di balik song writing Barasuara. "Pokoknya kalo orang denger musik kayak gini, mereka udah bisa nebak, pasti Barasuara" tegasnya lagi. 

Menurutnya, dalam pembuatan lagu, agar terdengar beda dan nggak umum, harus menuangkan ide yang nggak monoton, sama halnya seperti musik Jazz yang penuh dengan eksplorasi dalam komposisi musik yang dibuat.

"Kalo masalah song writing udah ribet deh! Sama kayak mas TJ (Lead gitar Barasuara) Kalo mau manggung tuh banyak ritualnya, nyiapin sound-nya lama banget, kalo Iga (Vokalis dan rhythm gitar) dia harus sebat dulu sebelum manggung biar tenang, sisanya normal, nah yang aneh nih gue! Gue biasanya selalu ke wc 5 menit sebelum manggung!" sambung Gesit (Gerald Situmorang bassist Barasuara). Menurutnya, preparation setiap personel sangat berbeda saat mau, biar nggak demam panggung.

Gimana, gimana? Seru banget Stage Bus Jazz Tour Purwokerto kemarin? Tenang, buat lo yang belum sempet dateng, Stage Bus Jazz Tour 2023 bakalan keliling ke sejumlah kota di Indonesia. Salah satunya ke Yogyakarta yang bakal digelar Sabtu, 13 Mei 2023 mendatang! Catat dan beli tiketnya sekarang. 

Di SBJT 2023 kali ini, lo nggak cuma bisa nikmatin sajian musik dari para musisi jazz ternama, tapi juga bisa ikutan banyak activity berhadiah seperti handphone, merchandise, dan masih banyak lagi. So, pantengin terus IG-nya MLDSPOT dan ikutan tiap quiznya. Berhadiah tiket gratis! 

Lo juga bisa dapetin tiketnya secara on the spot di Booth MLDSPOT Stage Bus Jazz Tour tiap kota atau secara online via Blibli.com

Well, see you at SBJT Yogyakarta di Mandala Krida. Jangan sampai nggak ikutan ya Bro! 

Coldplay konser di Indonesia karena udah sering gagal. Terhitung dari rencana pertama di tahun 2017, berarti udah hampir tujuh tahun fans Coldplay nungguin momen ini. Apalagi band beranggotakan Chris Martin (vokal), Jonny Buckland (gitar), Guy Berryman (bas), dan Will Champion (drum) ini udah manggung sampe ke Thailand dan Singapura!

Selain itu, konser Coldplay di sejumlah negara itu udah dikenal selalu memukau. Ada yang diwarnai fireworks party gede-gedean, pelepasan balon warna-warni segede gaban yang ngebentuk tata surya, dan lain-lain. Terus konsepnya juga selalu kreatif. Misalnya di salah satu konser mereka, pernah lighting dan wristband yang dipake semua penonton itu dibikin bisa berubah-ubah warnanya sesuai tema lagunya. 

Terus di setiap world tour-nya, Coldplay juga kerap bawain lagu Viva La Vida dengan lonceng legendarisnya , Will Champion! Seru abis Woy!! Makanya nggak usah heran kenapa banyak orang meronta-ronta pengen banget dapetin tiket Coldplay. Kalo kata mereka sih, "Kapan lagi!!!" Hahaha!

Well, selamat berburu tiket buat lo yang mau ikutan nonton Coldplay. Inget, dapet nggak dapet, #DibawaNyaman aja.