Sebuah riset tentang Gen Z yang katanya malu pake Android jadi pembicaraan banyak orang. Penelitian yang dipublikasikan Financial Times ini mengungkap kalo generasi yang lahir di tahun 1997-2012 ini lebih suka pake iPhone.
Gimana nih datanya menurut lo? Tapi sebelum lo menyatakan setuju atau nggak, simak dulu deh ulasan lengkapnya berikut ini. Biar bisa #DibawaNyaman ygy.
Pertama, baiknya lo jangan kebawa ngegas dulu. Soalnya riset ini dibikin sama Credit Suisse di Amerika Serikat. Jadi bukan di Indonesia, Bro. Siapa tau kalo dibikin di sini hasilnya beda. Tapi yang jelas salah satu analisnya yang bernama Shannon Cross, ngejelasin kalo pengguna iPhone di AS itu 34%-nya adalah Gen Z. Sedangkan yang pake Android cuma 10%, khususnya Samsung.
Di bagian kesimpulan, disampein juga kalo remaja di AS itu bener-bener bergantung sama produk Apple. Mereka malahan malu dan takut nggak punya temen kalo ketauan pake Android. Ini nggak cuma berlaku buat hape loh ya, tapi termasuk juga MacBook, Apple Watches, hingga AirPods.
Nah, yang menarik, hasil yang mirip ternyata terjadi juga di beberapa negara di Eropa. Perusahaan peneliti Canalys ngerilis survei yang nunjukin kalo 83% pengguna iPhone di Benua Biru adalah Gen Z. Nah, nah, nah, gimana tim Android?
Dari sumber berbeda, pengguna iOS juga kebanyakan "tutup kuping" tiap kali muncul Android dengan spec dewa dan harga yang lebih murah. Biarpun dalam beberapa kasus, Android berhasil membuktikan kalo performa pembuangan panas dan konsumsi dayanya sekarang jauh lebih baik, mereka tetep setia sama iPhone. Tapi hal ini nggak terjadi di semua negara ya. Gue lanjut jelasin pake data di bawah deh.
(Ilustrasi iPhone vs Android | Sumber: Tech-latest.com)
Menurut data StatCounter, pengguna iOS di Inggris ternyata cuma 44%, nggak lebih banyak dari pengguna Android yang mencapai 54%. Apalagi di Jerman. Di sini, pengguna Android mendominasi hingga 74% dibanding iOS yang cuma 24%.
Tapi yang paling luar biasa justru di India. Pengguna iPhone di Negeri Bombai cuma 4%! Berbanding jauh sama pengguna Android yang mencapai 94%. Wagelasih itu bedanya ya. Tapi jadi logis karena iPhone di sana memang mahal banget harganya.
Situs MoneySuperMarket, yang sering dipake buat rujukan perbandingan harga, ngungkap kalo rata-rata warga India harus kerja 724 jam buat beli iPhone 13. Menurut perkiraan, upah rata-rata per jam di India itu 96 rupee (US$1,3). Nah, harga iPhone 13 di kisaran Rs70.000 (US$950). Apalagi yang series Pro Max, rata-rata mereka harus kerja 1.100 jam dulu. Itu pun dengan catatan lo kerja 8 jam per hari tanpa hari libur dan semua biaya hidup lo dibiayain ortu.
Terus negara mana yang paling gampang beli iPhone? Jawabannya Swiss. Wajar, gaji di sana rata-rata tahunannya US$79.270. Kalo lo kerja dan tinggal di sana, lo cuma butuh waktu seminggu kerja (34 jam) buat beli iPhone terbaru.
Jadi gimana nih tim iOS cara nyikapinnya? Resign terus cari kerja di Swiss atau coba buka hati belok ke Android? Kalo gue sih #DibawaNyaman aja. Mau hape apapun yang penting ada kuotanya. Masak hape keren tapi tiap hari nebeng WiFi, hahaha!