TRANSFERENCE EFFECT, FENOMENA CARI PACAR MIRIP MANTAN YANG RAME DI MEDSOS

Di medsos tiba-tiba rame soal adanya riset yang bilang kalo kebanyakan cowok atau cewek cari pasangan yang mirip mantannya. Wow, valid nggak nih, Bro? Hehehe! Gini deh, biar enak diskusinya, gas baca sampe abis dulu ya!

Jadi riset ini dilakukan para peneliti di Michigan State University, AS. Mereka nemuin fakta ini yang kemudian menyebutnya sebagai fenomena transference. Gue kutip dari Psychology Today, transference artinya fenomena ketika seseorang mengarahkan perasaannya yang berkaitan dengan tokoh penting dalam hidupnya, seperti orangtua, idola, sampai mantannya.

Nah, waktu ngumpulin data, para peneliti minta responden mendeskripsikan mantannya dengan kata sifat, seperti "baik, "senang menolong", "karismatik", dan semacamnya. Kemudian peneliti ngasih "daftar catalog" profil-profil, termasuk yang punya sifat-sifat tadi. Nah, ternyata, para responden ini cenderung milih profil-profil yang notabene punya kesamaan sifat-sifat tadi. 

Nggak cuma sifat, responden juga nambahin sendiri beberapa kriteria yang jadi filter pemilihannya, seperti jenis musik favorit, makanan favorit, hobi, dan lain-lain. Dan hasilnya, mereka pun milih profil yang cenderung punya kesukaan yang sama dengan mantannya, Bro! Hmmm... lo gitu nggak? Hehehe! 

Katelin Leahly, sang empunya penelitian yang didampingi Dr. William Chopik dari Michigan, bilang kalo efek transference ini terjadi begitu aja alias tanpa disadari. Hal ini disebabkan karena adanya rasa familiar atau ke-NYAMAN-an yang dirasakan seseorang terhadap orang lain di masa lalunya, which is mantannya. "Mantan itu bisa jadi mantan pasti karena suatu alasan tertentu, kan? Entah kenapa, rasa NYAMAN yang tumbuh bareng mantan tersimpan dalam memori dan menciptakan "selera" bagi si orang itu. 

Nangkep kan, Bro? Jadi katakan lo punya mantan berambut panjang, suka sama musisi NIKI, dan prefer liburan ke pantai dibanding tempat lainnya. And then, secara gak disadari, lo akan nyari atau milih pacar baru yang seenggaknya punya kemiripan selera. That's transference effect! 

Tapi, studi ini juga ngungkap kalo fenomena transference sebenernya nggak melulu mengarah pada mantan. Beberapa responden ada juga yang mencari pasangan yang punya kemiripan sifat dengan orangtua atau orang-orang yang dianggapnya sebagai panutan. Jadi kayak: "ah gue mau cari pacar kayak kakak gue; ah gue cari pacar kayak pacarnya temen gue; ah gue mau cari pacar yang kayak artis A, dan lain-lain. Intinya, transference ini tidak eksklusif diasosiasikan dengan mantan pacar saja.

Cuma ya kalo berdasarkan riset yang dilakukan di AS ini, faktanya memang demikian: banyak orang cari pacar yang mirip mantannya. Nah, kalo penelitian ini dilakukan di Indonesia, kira-kira hasilnya akan kayak gimana ya? Coba deh, katakan lo gue jadikan responden dan disodorin pertanyaan yang sama: apakah lo mencari pacar yang mirip mantan lo? Apa alasannya? Hehehe! 

Anyway, apapun itu, kriteria cari pacar menurut gue yang pasti harus bisa #DibawaNyaman. Mau lagi seneng, lagi susah, pokoknya dalam situasi apapun, dia bisa ngasih kenyamanan yang bikin suasana jadi adem. Meski selera musik beda, selera liburan beda, tapi selama masih bisa nerima, support, dan ngisi kekurangan satu sama lain, itu udah kriteria cewek idaman. Gimana dengan lo? Spill dong di komen pendapat lo tentang transference effect ini.