Teka-teki soal nasib lagu resmi FIFA U-20 World Cup 2023 akhirnya terjawab. FIFA udah ngumumin kalo lagu Glorious yang ditulis trio elektronik asal Indonesia, Weird Genius tetap dipakai jadi official theme song-nya. Gimana ceritanya? Gas simak sampe abis.
Pernyataan ini disampaikan langsung sama FIFA lewat laman resminya. Bunyinya kira-kira, "Lagu berjudul "Glorious" yang ditulis oleh Weird Genius dan tiga bintang muda Indonesia, Lyodra, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya akan menjadi soundtrack drama, ketegangan, dan keseruan turnamen Piala Dunia U20 2023," kata FIFA.
Federasi sepakbola dunia itu juga nampilin lagi cuplikan lagu Glorious di medsosnya FIFA+ yang sempet dihapus. Mereka juga ngabarin kalo versi fullnya udah bisa lo streaming mulai 12 Mei 2023 nanti.
Akhirnya ya, Bro. Terlepas dari kekecewaan yang nggak ada obatnya setelah piala dunia gagal digelar di Indonesia, seenggaknya ada lagu karya anak bangsa yang terlibat di sana. FIFA U-20 World Cup 2022 ini sendiri bakalan digelar di Argentina pada 20 Mei - 11 Juni nanti. Meski keadaan ekonomi negaranya lagi nggak baik-baik aja, Negeri Tango tetep memberanikan diri buat menggantikan Indonesia.
Anyway, mengingat perjalanan panjang penuh drama yang udah dilalui Weird Genius, berikut rangkumannya biar bisa nge-recall euforia Glorious lagi.
Pengunguman lagu Glorious bakal jadi soundtrack Piala Dunia U-20 2023 udah disampaikan sejak 24 Maret 2023. FIFA menulis kalo lagu ini bermakna tentang semangat dan energi yang ngegambarin esensi kemenangan. Dipilihnya Weird Genius juga nggak sembarangan.
Selain karena udah memenangkan sejumlah penghargaan di industri musik Asia, ketiga punggawanya dianggap jadi representatif semangat anak-anak muda. Begitu pula dengan tiga penyanyi yang diajak kolaborasi yaitu Lyodra, Tiara, dan Ziva yang juga dikenal punya potensi dan bakat kelas dunia di usia belia.
Nggak berlebihan kalo Weird Genius dan tiga diva muda ini disebut sebagai musisi paling populer sekarang. Lagu-lagunya juga kerap menduduki puncak tangga lagu streaming digital.
Seperti udah gue sebutin di atas, euforia kebanggaan lagu karya anak bangsa ini sempet diwarnai kekecewaan. Sejumlah pejabat dan kelompok organisasi masyarakat Indonesia menolak kehadiran timnas Israel di Piala Dunia 2023. Aksi penolakan ini dinilai menambah kisruh kepercayaan FIFA yang sebelumnya masih kecewa pada terjadinya tragedi Kanjuruhan, Malang.
Dalam waktu singkat, FIFA langsung mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023, termasuk pencoretan lagu "Glorious" sebagai soundtracknya. Per 28 Maret 2023, lagu tersebut nggak lagi ada di situs resmi FIFA. Beberapa minggu kemudian, Argentina terpilih jadi tuan rumah pengganti.
Setelah melewati pertimbangan alot, seperti kata personel Weird Genius Reza Arap di akun Twitternya, Glorious akhirnya resmi jadi soundtrack FIFA lagi. Lagu ini jadi satu-satunya kontribusi Indonesia di Piala Dunia U20 setelah gagal jadi tuan rumah.
So, mana nih suaranya yang kemarin bilang nggak sabar pengen denger versi full-nya? Nantikan 12 Mei 2023! Btw, kalo turnamennya kira-kira lo tetep antusias nonton nggak? Soalnya jatah Indonesia juga jadi milik Argentina nih. Tetep #DibawaNyaman aja ya. Kejar prestasi lainnya bareng-bareng yuk!