REVIEW THE CREATOR, ADA 3 LAGU INDONESIA YANG JADI SOUNDTRACKNYA

Di penghujung September ini, ada satu film Hollywood baru berjudul The Creator yang kayaknya layak masuk watchlist nih, Bro. Yang bikin menarik, ada 3 lagu dari band asal Indonesia yang jadi soundtrack film ini. Band siapakah yang dimaksud? Kita bahas yuk! 

Film ini digarap sama Gareth Edwards loh. Kalo lo lupa, dia ini sutradaranya Rogue One: A Star Wars Story. The Creator pun bergenre science-fiction yang ngambil latar masa depan, ketika semuanya udah serba pake AI. Nah, menariknya banyak kritikus yang bilang kalo film ini disinyalir sebagai pembawa angin segar di genre sci-fi. Makin penasaran kan lo? Sama gue juga! Hahaha!

Sinopsisnya sendiri berkisah tentang keadaan Bumi di masa depan yang dihuni dua kubu manusia. Kubu pertama adalah yang pro AI. Kubu ini disebut Republik Asia yang digambarin hidup bahagia karena berdampingan sama AI. Sedangkan satunya lagi adalah kubu yang nggak suka sama AI. Orang-orang di kubu ini banyak yang trauma sama insiden mematikan di masa lalu yang katanya disebabkan oleh AI. 

Nah, fokus ceritanya sendiri tentang upaya Joshua Taylor yang diperanin John David Washington (Tenet, Baller), mantan militer yang pengen ngancurin AI. Dia yakin kalo AI itu sebenernya masih punya niat jahat sama Bumi. Cuma selama ini niat jahatnya nggak disadari sama kubu pro AI, karena ketutupan sama service nyamannya. Hal inilah yang kemudian jadi pusat konflik dan bikin filmnya jadi seru. 

Anyway, ada yang menarik nih sama keberadaan Republik Asia di film ini. Di situ disebutin ada wilayah Asia Tenggara Baru yang merupakan wilayah kesatuan dari sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Makanya nanti lo nggak usah heran kalo nemuin banyak dialog berbahasa Indonesia, bahkan sampe ke musik-musiknya. Nah, itulah kenapa ada beberapa lagu berbahasa Indonesia yang jadi soundtrack, Bro. 

Setelah ditelusuri di roll credit, total ada 3 lagu yang dijadiin soundtrack, judulnya “Kasih Suci”, “Hanny”, dan juga “Hari Yang Mulya”. Ketiga lagu ini ternyata milik band lokal asal Palembang yang populer di era 70-an, yaitu Golden Wing. Tau nggak lo? Band lawas banget yak! Hahaha! 

Kalo belum pernah denger Golden Wing, band ini dulunya populer di genre rock yang juga sering masukin elemen psychedelic dan ballad yang period correct di eranya. Kerennya, pemilihan lagu ini ternyata atas dasar rekomendasi Gareth Edwards sendiri loh! Lewat sebuah wawancara sama Empire Magazine yang kemudian dicuit di platform X, Edwards bilang kalo nemuin lagu-lagu Golden Wing ini ibarat lo ngaduk-ngaduk tumpukan piringan hitam dan nemuin harta karun. Nggak butuh waktu lama buat Edwards untuk yakin kalo lagu-lagu Golden Wing pas banget buat ngebangun moodboard dari ceritanya. Malahan dia bilang band ini kayak The Doors versi Indonesia!

Hmmm..mantappp! Patut bangga nih kita sama Golden Wing, Bro! Apalagi salah satu dari tiga lagu dari Golden Wing ada yang jadi pengiring adegan pertarungan penting di filmnya pula! Wadaw! Jadi makin penisirin sama filmnya! 

So, tunggu apa lagi. Gas langsung tonton aja filmnya di bioskop. Kalo lo suka sama film-film kayak Blade Runner, E.T, atau semacamnya, bisa jadi cocok sama The Creator. Soalnya meski film yang ngangkat tema AI udah banyak, menurut gue premis di film ini terasa original dan relate sama keadaan sekarang. Terus pengemasan ceritanya juga terasa kayak film road trip yang bikin filmnya jadi makin Nyaman ditonton. Visualnya juga manjain mata, Bro!

Nggak cuma efek CGI ya, sampe ke hal detail kayak make up, fashion, juga menurut gue top sih. Terus ternyata film ini juga turut melibatkan unit produksi Indonesia dalam proses pembuatannya loh. Makanya yuk kita apresiasi. Tuang pendapat lo di kolom komentar kalo udah nonton ya.