comforte zone website ornament
comforte zone website ornament
comforte zone website ornament
comforte zone website ornament
comforte zone website ornament
comforte zone website ornament
18 May 2023

INDONESIA JUARA UMUM E-SPORTS SEA GAMES TAPI MOBILE LEGENDS DIKRITIK

INDONESIA JUARA UMUM E-SPORTS SEA GAMES TAPI MOBILE LEGENDS DIKRITIK INDONESIA JUARA UMUM E-SPORTS SEA GAMES TAPI MOBILE LEGENDS DIKRITIK

Kekalahan timnas Mobile Legends: Bang Bang (MBBB) Pria di ajang SEA Games 2023 ternyata jadi pembicaraan cukup serius. Soalnya nggak cuma gagal dapet emas, tapi bener-bener gagal total dapet medali satu pun.

Padahal biasanya, seminimal mungkin timnas Mobile Legends bawa pulang perak atau perunggu. Makanya beberapa argumen negatif muncul dan bikin situasi makin panas. Termasuk tudingan kalo kekalahan ini gara-gara pelatih Bjorn "Zeys" Ong. Nah loh, penasaran sama ceritanya? Kita bahas deh yuk.

Kritikan pedas sebenernya udah rame sejak timnas MLBB secara mengejutkan kalah dua kali beruntun di babak grup, yaitu lawan Kamboja dan Myanmar. Suasana makin panas waktu Sekjen PBESI (induk e-sports Indonesia), Frengky Ong dianggap ngebanding-bandingin timnas MLBB dengan timnas e-sports lain yang berhasil ngumpulin 3 emas dan 2 perak.

“Terima kasih Timnas PUBG Mobile Indonesia, kalian adalah para pahlawan yang lahir dari Kompetisi Profesional terbuka secara umum, bukan dari Kompetisi Idol terbatas. Menang kalah dalam suatu pertandingan adalah hal yang biasa, tetapi semangat juang dan efforts kalian yang ‘Emas Banget’. Itu yang membedakan antara Pejuang dan Idol,” katanya lewat IGS pribadinya.

Nggak cuma itu, beredar kabar juga kalo sang sekjen mengungkap kalo kekalahan timnas MLBB di SEA Games juga karena adanya masalah internal dari jajaran pelatih. Intinya sih pelatih Zeys ini dinilai nggak mau dengerin masukan krunya.

Nah, karena makin terpojok dan nggak pengen disalahin sepenuhnya, Zeys akhirnya buka suara. Lewat IGS, pelatih asal Singapura itu bilang: "Keputusan semua selalu kita buat bersama, dari Seleknas. Siapa yang bermain hingga draft Ban & Picks. Semua saran dan pemikiran dari para assistant coach selalu saya dengarkan dan pertimbangkan. Saya juga sudah menelfon Adi dan sudah di-confirm dia tidak pernah bilang seperti itu. Saya tidak tau statement tersebut keluar dan asalnya dari mana. Kritik saya terima, namun tuduhan mohon maaf harus saya luruskan."

Hmmm... jadi makin panas deh, Bro. Kalo menurut lo salahnya di mana timnas MLBB gagal total di SEA Games tahun ini? Kalo berdasarkan kritikan-kritikan yang rame di medsos, ada beberapa faktor yang masuk akal dan diterima netizen. Nah, udah gue rangkumin nih, Bro. Yuk simak!

1. Tim Diisi Gabungan Para All Star

Kritikan ini paling banyak disebut. Beberapa menilai di ML itu tim butuh chemistry. Butuh sering main bareng. Jadi opsi ngegabungin para all star dalam waktu dekat sebenernya berisiko. Lihat aja SEA Games 2019, tim yang dibentuk dari gabungan ONIC dan EVOS gagal. Terus di SEA Games 2021, tim yang diisi jagoan RRQ, ONIC, dan EVOS, juga cuma dapet perak. Nah, strategi yang sama diterapin lagi tahun ini. Eh malah lebih parah, tanpa medali satu pun.

Beda cerita ketika IESF WEC digelar. Waktu itu, Indonesia cuma memilih satu tim tanpa menggabungkan player dari tim lain. Hasilnya? Indonesia dapet gelar juara. Makanya banyak yang bilang kalo sebaiknya tunjuk satu tim terbaik aja. Para lawan di SEA Games juga kebanyakan bawa satu tim.

 

2. Padatnya Jadwal Roster All Star Tim Indonesia

Semua roster timnas MLBB Pria Indonesia itu pro player yang aktif banget. Sebagian dari mereka malah belum sama sekali ngerasain waktu libur yang cukup lama. Semuanya masih main di turnamen M4 World Championship dan MPL ID Season 11. Masuk akal sih kalo mereka itu sebenernya keletihan.

 

3. Blunder

Ketika chemistry belum terbangun dan pemain dalam kondisi keletihan, blunder bisa banget terjadi. Hal ini terjadi waktu timnas lawan Kamboja. Kalo liat skor sih tim Merah Putih sebenernya udah di ambang kemenangan. Tapi terus blunder, kena comeback, dan akhirnya kalah.

 

4. Level Meningkat

Di satu sisi, tim Asia Tenggara lainnya berkembang pesat. Kalo dulu Indonesia dan Filipina dominan, sekarang udah nggak lagi. Jangankan Thailand, level permainan Myanmar dan Kamboja pun udah keliatan banget makin gacor. Makanya banyak yang menyayangkan ketika negara lain udah makin kompak, tim Indonesia justru masih dirundung masalah internal.

Itulah tadi beberapa faktor penyebab gagalnya timnas MLBB di SEA Games 2023. Gimana menurut lo? Setuju sama pendapat banyak orang kayak di atas atau ada pendapat lain?

Yang jelas untungnya, meski timnas MLBB pria gagal, tim e-sports Indonesia tetep jadi juara umumnya. Indonesia berhasil ngantongin 3 medali emas dan 2 perak dari 9 nomor pertandingan.

Tiga emas berhasil diraih di nomor Valorant, Mobile Legends Putri, dan PUBG Mobile untuk kategori skuad. Sementara dua perak berhasil didapat tim PUBG Mobile, untuk kategori individu dan CrossFire. Selamat Garuda Muda!! Bangga!

 

 

 

ARTIKEL TERBARU

COMFORTE ads banner
COMFORTE ads banner
COMFORTE ads banner