Diskoria, Fleur, dan Tara Basro hasilkan “Suara Disko” dalam 24 Jam

Bayangkan skenario berikut: pertemukan produser musik, band baru yang menjanjikan, dan salah satu aktris terbaik di Tanah Air, lalu tantang mereka untuk bikin lagu dalam 24 jam. Buat produser kacangan dan musisi biasa, tantangan ini tentu mustahil dilakukan. Untungnya, Diskoria dan Fleur! bukan sembarang musisi.

Tantangan ini pertama dilempar oleh Studio Pop Show, serial seru yang digagas oleh kolektif Suara Disko. Dalam serial ini, musisi dipertemukan secara dadakan dan diminta membuat lagu dalam 24 jam bersama kolaborator terpilih.

Pada edisi pertama, Diskoria dipertemukan dengan penyanyi Eva Celia, lalu menghasilkan lagu "C.H.R.I.S.Y.E". Kali ini, Diskoria berjumpa dengan Fleur! dan tamu spesial: Tara Basro. Tugas mereka? Membuat lagu yang layak menjadi anthem pesta setelah pandemi.

Hasilnya adalah "Suara Disko", lagu yang dirilis pada 1 Juli kemarin melalui berbagai platform musik. Dengan irama disko yang retro khas Diskoria, chorus yang langsung menancap di kepala, serta garapan video klip bergaya old school karya Michael Killian, lagu ini langsung di-acc oleh ratusan ribu pecinta musik Indonesia.

Setelah membuat pecinta musik Indonesia berjoget di rumah dengan "C.H.R.I.S.Y.E", kami rasa Diskoria kembali berhasil menciptakan lagu yang bersuasana lawas tapi sekaligus modern banget. Sekarang kita tinggal bayangkan betapa meriahnya konser yang akan dipandu Diskoria setelah pandemi nanti berakhir. Semoga segera, ya!