Timeline media sosial tiba-tiba dipenuhi kabar menggembirakan dari ajang Sea Games 2023 Kamboja, terutama dari cabang sepak bola. Tim Nasional Indonesia U-22 berhasil merebut medali emas setelah penantian selama 32 tahun. Ada banyak fakta menarik yang bikin kabar ini makin emosional. Apa aja? Baca sampe abis ya.
Jujur, meski nggak ikutan nonton di Kamboja, gue bisa ngebayangin banget sih gimana emosionalnya pasukan Garuda Muda semalem. Gimana nggak coba. Kita udah nungguin medali emas Sea Games ini selama 32 tahun! Lah umur lo aja belum tentu udah segini kan ya? Hahaha!
Terakhir kali Indonesia dapet medali emas itu di edisi 1991 ketika Sea Games masih pake skuad senior. Jadi ya bisa dibilang gelar buat timnas U-22 ini gelar yang pertama kalinya. Secara keseluruhan, kita sebenernya udah 8 kali masuk final, tapi ya cuma 3 yang jadi juara.
Indonesia berarti udah tiga kali dapet medali emas di ajang Sea Games. Dua emas sebelumnya didapat pada tahun 1987 di Jakarta dan 1991 di Manila. Gelar ketiga ini bikin Indonesia sekarang sejajar sama Vietnam yang juga udah tiga kali dapet emas. Sedangkan Thailand nggak usah ditanya deh, Bro. Mereka udah 16 kali medali emas! Sekali lagi, 16!
Tapi nggak apa-apa. Yang penting tahun ini, Indonesia mastiin gelar medali emasnya setelah mengalahkan Thailand dengan skor 5-2. Jumlah 5 gol ini pun jadi yang paling banyak sejak 1959.
Di media sosial, banyak yang menggaungkan local pride. Soalnya skuad timnas kali ini emang tanpa satu pun diperkuat pemain naturalisasi atau keturunan luar negeri. Semuanya lokal sampe ke pelatihnya, yaitu Indra Sjafri.
Fyi, coach Indra ini berarti udah ngasih tiga gelar buat timnas di seua level. Pertama juara AFF U-19 2013, AFF U-22 2019, dan Sea Games Kamboja ini. Top coach! Terus menariknya lagi, dua gelar AFF yang didapat coach Indra semuanya berlangsung di Kamboja. Hmmm... nyaman banget nih kayaknya di sana.
Selain gelar juara, dua pemain kita juga nyabet top skor, Bro. Dia adalah Fajar Fathur Rahman yang berposisi sebagai sayap dan Ramadhan Sananta yang posisinya striker. Fajar dan Sananta sama-sama cetak 5 gol dari total 21 gol yang dibuat timnas. Keduanya tapi harus berbagi sepatu emas sama pemain Vietnam, Nguyen Van Tung yang juga berhasil bikin 5 gol.
Yang juga rame dibahas di medsos, kemenangan ini dianggap jadi pembalasan yang sempurna. Soalnya sebelumnya, salah satu pemain Thailand Songchai Thongcham sesumbar di media minta pendukung Indonesia nggak usah capek-capek datang ke Kamboja. Menurut dia, percuma dateng kalo ujung-ujungnya Thailand juga yang juara.
Sebaliknya, Thongcham minta agar pendukung Thailand berbondong-bondong datang ke stadion. Dia berjanji bahwa semua penonton Thailand akan puas sama penampilan timnya dan berbahagia sama hasil akhirnya nanti.
"Yang ingin saya katakan kepada fans Indonesia, jangan datang banyak-banyak ke laga final!” Tapi untuk fans Thailand, datanglah lebih banyak lagi. Kami akan bermain 100 persen untuk kalian dan tim ini," katanya yang juga jumawa ngerasa level Thailand sekarang udah di atas tim-tim Asia Tenggara. Eh ternyata kenyataannya pahit ya, Bro. Justru Indonesia yang berhasil tampil memukau dan menang telak.
Itulah tadi beberapa fakta menarik dari kemenangan timnas Indonesia atas Thailand di final Sea Games 2023. Sekali lagi, ini jadi kabar yang paling menggembirakan setelah penantian selama 32 tahun yang berakhir di Sea Games ke-32 ini. Selamat buat Garuda Muda!